Kemudian Rico Waas mengatakan dimasa sebelum kemerdekaan para pemuda penuh kontribusinya yang dimulai dari gerakan sumpah pemuda pada 28 Oktober 1928. Semangat sumpah pemuda ini terus berlanjut hingga kemerdekaan Indonesia di tahun 1945.
“Di masa saat ini kami mengajak seluruh pemuda untuk ikut turut serta dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa didalam berbagai aspek, baik aspek kepemudaan, aspek ekonomi, aspek bisnis, olahraga dan UMKM. Kita harus memberikan ruang kepada pemuda untuk mendengar apa inovasi dan ide serta gagasan yang mereka miliki,” jelas Rico Waas.
Rico Waas juga mengajak para pemuda untuk terus berkreasi dan berkontribusi dalam membangun Kota Medan. Kini saatnya tunjukkan kemampuan diri pada pemuda untuk Kota Medan. Pemko Medan akan terus membuka akses dan ruang bagi ide dan kreativitas anak muda Medan,” ucap Rico Waas.
Menurut Rico Waas penampilan Kreatifitas Pemuda diawali tadi merupakan salah satu contoh bahwa pemuda kota Medan memiliki talenta yang cukup baik. Oleh karenanya acara seperti ini butuh digelar secara rutin untuk pemuda menampilkan bakat sehingga menjadikan kekuatan mereka untuk memberikan kontribusinya kepada bangsa.
Selanjutnya dalam kegiatan ini Wali Kota Medan Rico Waas didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Muhammad Sofyan, Kadispora Tengku Chairuniza, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Benny Sinomba Siregar, Kadis Koperasi UKM, Perindustrian dan Perdagangan Benny Iskandar Nasution
dan Camat Medan Area Sutan Fauzi Arif Lubis, melakukan pelepasan para atlet yang akan bertanding di ajang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVII dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) XI Tahun 2025 di Jakarta.
