LABURA – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution menilai model bisnis yang dijalankan Koperasi Merah Putih (KMP) Desa/Kelurahan Kelapa Sebatang, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), sangat potensial untuk dikembangkan.
Koperasi ini menjalankan usaha sebagai pengepul sawit masyarakat, yang kemudian dijual langsung ke Pabrik Kelapa Sawit (PKS). Selain membantu memasarkan hasil sawit, KMP juga meringankan beban petani dengan mengangkut Tandan Buah Segar (TBS) dari kebun mereka.
“Mereka menjadi pengepul sawit dari masyarakat dan menjual kembali ke PKS. Model bisnis seperti ini sangat potensial karena langsung menyentuh kebutuhan petani,” ujar Bobby Nasution saat meninjau Koperasi Merah Putih Kelapa Sebatang, Rabu (24/9).
Ke depan, koperasi tersebut berencana membeli truk sendiri untuk memperlancar operasional, mengingat selama ini masih menyewa truk sehingga biaya operasional cukup tinggi.
“Mereka ingin membeli truk agar lebih efisien. Kita akan coba hubungkan dengan Himbara supaya ada akses permodalan tambahan, sehingga usaha ini lebih lancar,” jelas Bobby.
Selain meninjau KMP Kelapa Sebatang, Bobby Nasution juga mendorong percepatan penerapan tujuh model bisnis koperasi di Sumut sesuai potensi daerah masing-masing. Targetnya, satu bulan ke depan seluruh item tersebut dapat berjalan di 886 koperasi.
Dalam kunjungan itu, Bobby didampingi Bupati Labura Hendri Yanto Sitorus, Kadis PUPR Sumut Hendra Dermawan, Kadis Koperasi Sumut Naslindo Sirait, Kadis Kominfo Erwin Hotmansah Harahap, Kadis Pendidikan Alexander Sinulingga, Kadis Kesehatan M Faisal Hasrimy, serta sejumlah OPD terkait.
