DIDUGA TERSENGAT LISTRIK, ANAK SD DITEMUKAN MENINGGAL DI BENGKEL AYAHNYA DI BANDAR HULUAN

SEORANG pelajar Sekolah Dasar ditemukan meninggal dunia di bengkel Tambal Ban milik ayahnya
SEORANG pelajar Sekolah Dasar ditemukan meninggal dunia di bengkel Tambal Ban milik ayahnya
Bagikan :

Simalungun-Kliktodaynews.com SEORANG pelajar Sekolah Dasar ditemukan meninggal dunia di bengkel Tambal Ban milik ayahnya, Suheri Saragih warga Huta VII Lamidur Nagori Tanjung Hataran Kecamatan Bandar Huluan Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara Kamis (20/2/2020) sekira pukul 14.30 Wib.

Kapolres Simalungun AKBP Heribertus Ompusunggu SIK. MSi melalui Kapolsek Perdagangan AKP Supendi SH. MH dalalam rilis yang diteruskan Kasubbag Humas AKP Lukman Hakim

Dijelaskan, korban Muhammad Fikri Al Habib (11) ditemukan oleh abang kandungnya Wahyu (15), sepulang dari mengarit rumput, dalam posisi terlentang seperti tertidur namun tidak bergerak.

Wahyu kaget dan histeris melihat ada luka bakar dan ada alat tempel ban dari setrika di bagian paha sebelah kanan adiknya kesayangannya itu. Wahyu menjerit jerit sambil memanggil tetangga.

Warga berkumpul heboh melihat kondisi tubuh Fikri yang sudah meninggal dunia. Lalu tubuh korban di angkat ke dalam rumah. Wahyu bergegas menjemput ibunya yang sedang mengikuti perwiridan.

Dijelaskan lagi. Di duga korban meninggal dunia akibat tersengat listrik dari alat tempel ban saat akan menempel ban sepeda miliknya.

Dari hasil pemeriksaan di TKP, pihak berwenang menemukan luka bakar di paha korban sebelah kanan dan dari kemaluan korban ditemukan cairan sperma

Selanjutnya mengamankan barang bukti satu (1) alat tempel ban yang terbuat dari setrika dan satu (1) ban dalam sepeda yang sebagian sudah terbakar. (ALDY/KTN)

Bagikan :