Tapi saya tidak pernah menanggapi, karena memang tidak ada perasaan,” tutur Rafika.
Menurut pengakuan Rafika, Wr bahkan pernah mengutarakan perasaannya langsung kepada ayahnya, Zulkarnain, dan sering memanggil dirinya dengan sebutan “ratu”.
Rafika juga menuturkan bahwa insiden penusukan ini bukan yang pertama kali dilakukan Wr terhadap ayahnya.
“Sekitar enam bulan lalu, dia juga pernah menyerang ayah saya dan melukai lengannya,” ujarnya.
Dalam insiden terbaru, pelaku diduga memanjat ke lantai dua rumah korban menggunakan tangga, saat korban sedang tidur. Wr kemudian menyerang Zulkarnain menggunakan pisau tajam secara membabi buta sebelum melarikan diri dari lokasi.
Saat ini, korban masih menjalani perawatan akibat luka tusukan, sementara pihak kepolisian menunggu hasil observasi kejiwaan Wr untuk menentukan langkah penanganan selanjutnya.
(Ar)
