BATU BARA, kliktodaynews.com – Aksi pencurian sepeda motor (curanmor) di halaman masjid yang terjadi berturut-turut di wilayah hukum Polres Batu Bara semakin membuat masyarakat resah. Mereka menagih janji kepolisian untuk memberantas tindak kriminal yang meresahkan tersebut dan mempertanyakan efektivitas langkah penegakan hukum yang berjalan.
Kasus terbaru terjadi di halaman Masjid Nurul Husnah, Desa Tanah Rendah, Kecamatan Air Putih, Selasa (18/11/2025) sekitar pukul 05.05 WIB. Rekaman CCTV memperlihatkan tiga pelaku menggunakan sepeda motor jenis mirip trail. Salah satu pelaku turun dan dengan cepat membawa kabur sepeda motor Honda Supra Fit-S yang terparkir di halaman masjid.
Kejadian serupa sebelumnya terjadi di Desa Somodong, Kecamatan Sei Suka, pada Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 05.02 WIB. Pada Senin (6/10/2025), aksi pencurian sepeda motor Honda Supra juga menimpa jamaah Masjid Al Anshor, Desa Pelanggiran, Kecamatan Laut Tador.
Maraknya curanmor saat salat Subuh membuat masyarakat semakin waspada sekaligus khawatir. Mereka mempertanyakan langkah konkret Polres Batu Bara dalam menekan angka kejahatan tersebut.
“Kami berharap Polres Batu Bara tidak hanya memberikan janji, tetapi segera menunjukkan tindakan nyata. Keamanan masyarakat harus menjadi prioritas,” ujar salah seorang warga.
Selain kasus curanmor, warga turut menyoroti lambatnya perkembangan penyidikan kasus dugaan pembunuhan Rainaldi LZ Pasaribu (23). Jenazah korban ditemukan di parit areal perkebunan sawit Dusun VII, Desa Air Hitam, Kecamatan Datuk Limapuluh, Minggu (21/10/2025).

