FIY Kosgoro 57 Batu Bara Pinta Bupati Zahir Peka Menutup Objek Wisata

Bagikan :

BATU BARA – Kliktodaynews.com Wakil ketua Kosgoro 57 Fahri Ismahyudi, S.Sos Batu Bara dan selaku Ketua Ampi Batu Bara serta Wakil Bendahara Golkar Sumatera Utara menuturkan terdampaknya Zona Merah di Kelurahan Lima Puluh Kota, akibat kelalaian Ketua Satgas Covid-19 Batu Bara, maka itu dirinya minta kepada Bupati Batu Bara agar Peka dan dengan tegas untuk melakukan menutup seluruh tempat objek wisata sementara waktu yang ada di wilayah Kabupaten Batu Bara. Rabu (19/5/2021)

Hal ini diungkapnya diruang Fraksi Golkar (FG), sebab Zona Merah Covid-19 adalah musuh kita bersama, maka itu dibutuhkan kesadaran tinggi dari semua pihak.

Dia juga meminta ketegasan dari Satgas Covid-19 yaitu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batu Bara drg Wahid Khusairy, MM agar tidak semena-mena keluarkan izin di kelayak keramain di salah satu objek wisata dan atau pasar malam.

Menurut FIY sependapat dengan pernyataan Bapak Presiden RI yang menyatakan penularan virus Covid-19 juga dikarenakan dibukanya tempat objek wisata. Jadi kenapa tidak ditutup saja?

” Zona merah harus menutup tempat objek wisata.

Zona orange boleh dibuka tetapi harus diberlakukan prokes dan ada Satgas Covid-19.

Sebelumnya pada hari yang sama, pada rapat koordinasi (Rakor) Presiden RI Joko Widodo dengan Forkopimda seluruh daerah secara virtual yang membahas penanganan Covid-19.

Sehingga Presiden Joko Widodo mengatatakan penularan virus Covid-19 juga dikarenakan dibukanya tempat wisata “, tegas Presiden.

Kepemimpinan Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis, SH. MH bersikap tegas dengan menutup seluruh tempat wisata di Zona Merah dan di desa-desa sekitar desa yang dinyatakan berdampak Zona Merah.

Harap FIY, sudah banyak anggaran pemkab batu bara dihabiskan untuk pencegahan/ penanggulangan covid-19, jadi jangan disia-siakan, semua pihak harus maksimal, terutama Bupati Batu Bara melalui Disbudpora Batu Bara harus tegas menutup sementara objek” wisata di batu bara, covid-19 adalah musuh kita bersama, dibutuhkan kesadaran tinggi dari semua pihak. Cetusnya (STAF07/KTN)

Bagikan :