Batubara-Kliktodaynews.com Pagi sekira pukul 9.20 WIB, pada Senin (27/1/2020) menjadi hari yang penuh duka cita bagi keluarga Surian (56) pedagang tahu yang bertempat tinggal di dusun 1 Pondok Kresek, Desa Perkebunan Limapuluh, kecamatan Limapuluh, kabupaten Batu Bara.
Pasalnya pria paruh baya pemilik 7 orang anak yang menjadi tulang punggung keluarganya itu, tiba-tiba meregang nyawa. Surian ditemukan terkapar dipinggiran Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Kilometer (KM) 118-119 Medan – Kisaran, sudah dalam kondisi tidak bernyawa akibat keecelakaan lalu lintas yang dialaminya.
Korban Surian sang pedagang tahu yang beristrikan wanita bernama Nasib (53) tersebut dikabarkan tewas akibat terhantam atau ditabrak oleh mobil jenis Truk Trailer (Tronton) bernomor Polisi BK 9716 BH yang melaju kencang ketika hendak mendahului dan berusaha menyalib sebuah BUS penumpang antar Lintas propinsi yang searah atau juga datang dari arah Medan menuju Kisaran.
Kronologi peristiwa kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) ini sempat diceritakan oleh saksi mata sebut saja namanya Edi warga Indrapura, Kecamatan Air Putih (diperkirakan berusia sekitar 30 tahunan) yang secara kebetulan tengah melintas di tempat kejadian bahwa saat itu korban, ia ketahui mengenderai sepeda motor jenis Honda Beat BK 3844 OAB datang dari arah Kisaran menuju Medan.
Sementara itu truk tronton BK 9716 BH datang dari arah yang berlawanan, sesampainya dilokasi kejadian pengemudi truk trailer yang belum diketahui identitasnya itu secara tiba-tiba tampak menyalip sebuah kenderaan yang berada didepannya hingga kemudian menghantam sepeda motor korban . Akibat tabrakan itu korban bersama sepeda motornya terpelanting ke sisi jalan terperkiraka hingga sejauh 10 metsr dan dipastikan tewas seketika dilokasi kejadian.
Masih menurut keterangan saksi mata, setelah kejadian, pengemudi truk trailer memacu kenderaannya hendak melarikan diri. Namun beruntung sebuah mobil Avanza yang melintas berhasil menghentikannya. “Supir truk trailer itu memakai baju kaos berwarna abu-abu, saya lihat melarikan diri masuk ke areal perkebunan sawit PT. Sofindo Kebun Tanah Gambus”, ujar saksi.
Terpisah Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis melalui Kasat lantas Polres Batubara AKP Suprihanto, P. SH melalui Kanit laka Aiptu J. Haloho saat dimintai keterangannya membenarkan tentang peristiwa itu. Menurutnya, korban atas nama Surian (56) mengalami luka robek pada dada, luka robek di bibir, luka robek pada bagian tangan kanan dan remuk dibagian kakanan.
Reporter || Bima Pasaribu