Tanggul pintu air harus segera diperbaiki, tanggul bendungan dipulihkan agar pasokan air pertanian kembali normal, serta jembatan Desa Dahari Indah ditutup sementara dan dilakukan perbaikan total,” tegas orator Gembara dalam orasinya.
Selain itu, Gembara juga menuntut agar pihak pelaksana proyek dan pengawas dimintai pertanggungjawaban atas rendahnya kualitas pekerjaan yang berpotensi membahayakan keselamatan masyarakat.
Menanggapi tuntutan tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris DPRD Kabupaten Batu Bara, Adri Aulia Harahap, menyampaikan bahwa aspirasi Gembara akan diteruskan kepada pimpinan DPRD.
“Nanti akan kami sampaikan kepada pimpinan DPRD untuk dibahas lebih lanjut, apakah perlu digelar rapat dengar pendapat atau audiensi. Hasilnya akan kami informasikan kembali kepada teman-teman Gembara,” ujarnya.
Aksi demonstrasi berlangsung tertib dan damai tanpa adanya bentrokan antara massa aksi dengan aparat keamanan. (Ar)
