Hal ini sesuai dengan visi Pemerintah Kabupaten Asahan yakni mewujudkan masyarakat Asahan sejahtera yang religius dan berkarakter melalui program prioritas yang sejalan dengan intruksi Bupati Asahan nomor 188.55/3/INST/2022 tentang penerapan 3T yakni tertib administrasi, tertib anggaran, dan tertib bertugas.
Muhilli juga menyampaikan kunci keberhasilan penerapan Srikandi terletak pada komitmen dan kolaborasi yang kuat dari seluruh organisasi perangkat daerah, sehingga pada akhirnya aplikasi ini dapat memberikan manfaat kemudahan dan dapat terintegrasi dengan baik untuk pelayanan kearsipan baik internal maupun eksternal.
Dalam acara tersebut Asisten Administrasi Umum Drs Muhilli Lubis, M.M menyerahkan Laporan Audit Kearsipan Internal (LAKI) Entitas OPD dan penandatangan komitmen bersama penerapan Aplikasi Srikandi. (Tim)