Bupati Asahan Ikuti Advokasi Penguatan Pembangunan PPPA di Sumut

Bagikan :

Lebih lanjut, Arifah menyampaikan bahwa pada tahun 2025, sebanyak 15 kabupaten/kota di Sumut juga berhasil meraih penghargaan Kota Layak Anak (KLA). Kabupaten Deliserdang meraih kategori tertinggi (Nindya), disusul Medan, Labuhanbatu Utara, Tebingtinggi, Labuhanbatu, dan Serdangbedagai (kategori Madya), serta Binjai, Asahan, Batubara, Tapanuli Selatan, Karo, Sibolga, Padangsidimpuan, dan Padanglawas Utara (kategori Pratama).

“Kami memberikan apresiasi kepada seluruh kepala daerah yang telah melaksanakan kebijakan pembangunan berperspektif perempuan dan anak. Ini merupakan langkah nyata menuju Indonesia yang ramah bagi semua,” tegasnya.

Usai mengikuti kegiatan tersebut, Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar SSos MSi, didampingi Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Asahan, Edi Sukmana, menyampaikan bahwa kegiatan advokasi ini menjadi momentum penting bagi daerah dalam memperkuat komitmen terhadap isu kesetaraan gender dan perlindungan anak. “Kami di Kabupaten Asahan berkomitmen memperkuat sinergi dengan pemerintah provinsi dan pusat dalam memperluas jangkauan perlindungan bagi perempuan dan anak, termasuk melalui edukasi masyarakat serta penguatan desa ramah perempuan dan layak anak,” ujar Bupati.

Ia juga menilai kegiatan seperti ini penting untuk memperkuat koordinasi lintas daerah. “Forum ini menjadi ajang berbagi pengalaman dan memperkuat koordinasi dalam menangani berbagai permasalahan sosial yang dihadapi perempuan dan anak di tingkat lokal,” pungkasnya.

Bagikan :