Melalui lomba ini, diharapkan dapat memantapkan kemandirian pangan lokal dan pelestarian Sumber Daya Alam, dengan memanfaatkan hasil potensi alam daerah, misalnya sagu, jagung, singkong, ubi jalar, pisang, sukun dan lain-lain yang tersebar di seluruh kecamatan, pengolahan menjadi dengan bahan proses pangan fungsional yang mengandung berbagai nutrisi dan mampu meningkatkan kualitas konsumsi pangan dan dapat membantu penambahan pendapatan rumah tangga. untuk memotivasi masyarakat agar mau mengkonsumsi makanan sesuai Pola Pangan Harapan (PPH).
“Maka secara khusus, kami harapkan kepada TP PKK Kabupaten, Kecamatan dan Desa/Kelurahan, serta organisasi-organisasi wanita yang ada untuk dapat memasyarakatkan betapa pentingnya konsumsi pangan beragam, bergizi, seimbang, dan aman yang mengutamakan sumberdaya pangan lokal kepada seluruh masyarakat, khususnya ibu-ibu rumah tangga. pemanfaatan lahan pekarangan sebagai sumber pangan dan gizi yang potensinya cukup besar perlu terus digalakkan dan dioptimalkan. Kami juga mengharapkan kepada para Camat dan seluruh Kepala OPD Pemerintah kabupaten asahan dan pihak-pihak yang terkait dengan pengelolaan pangan agar senantiasa melakukan upaya-upaya maksimal untuk tetap dapat menjamin kemantapan ketahanan pangan, khususnya di Kabupaten Asahan, baik yang berkaitan dengan produksi, ketersediaan, distribusi, dan keamanan pangan.
Diakhir kegiatan Bupati Asahan dan Ketau TP PKK Kabupaten Asahan meninjau secara langsung kestand Kecamatan yang mengikuti lomba cipta menu B2SA.
Pemenang pada Lomba Cipta Menu
Juara 1 Nilai 454 Nomor Urut 21 Kecamatan Aek Songsongan
Juara 2 Nilai 450 Nomor Urut 24 Kecamatan Simpang Empat
Juara 1 Nilai 441 Nomor Urut 18 Kecamatan Air Batu
Harapan 1 Nilai 416 Nomor Urut 23 Kecamatan Setia Janji
Harapan 2 Nilai 414 Nomor Urut 22 Kecamatan Buntu Pane
Harapan 3 Nilai 377 Nomor Urut 20 Kecamatan Meranti