Dalam arahannya, Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin, S.Sos., M.Si mengatakan bahwa kegiatan ini penting untuk mendorong keseimbangan dan ketahanan ekonomi daerah. Saat ini, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Asahan berada pada angka 4,56% dan ditargetkan dapat meningkat hingga 8%.
Bupati juga menyebutkan bahwa inflasi tertinggi di Kabupaten Asahan tahun ini berasal dari komoditas tembakau dan rokok. Untuk itu, pemerintah terus mengupayakan agar dana dari pusat dapat membantu menjaga sirkulasi keuangan di daerah.
Untuk mendorong pelaksanaan dan perluasan elektronifikasi transaksi pajak dan retribusi daerah dengan memanfaatkan berbagai kanal pelaporan dan pembayaran yang telah difasilitasi oleh PT. Bank Sumut dalam transaksi pembayaran seperti ATM, mesin EDC, SMS Banking, Mobile Banking dan Qris yang bertujuan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).