Libur Idul Fitri, Pemkab Samosir Peroleh PAD 1,5 Miliar

Bagikan :

SAMOSIR – Selama liburan Idul Fitri 2025 ( 12 hari), Pemerintah Kabupaten Samosir mampu memperoleh Pendapatan Asli daerah (PAD) dari objek wisata yang dikelola sebesar Rp. 1.540.310.000; ( Satu Milyar Lima Ratus Empat Puluh Juta Tiga Ratus Sepuluh Ribu Rupiah). Objek Wisata Menara Pandang Tele dan Pertujukan air menari Water Front menjadi Penyumbang PAD terbesar yaitu sebesar Rp. 1.351.554.000; ( Satu Miliyar Tiga Ratus Lima Puluh Satu Juta Lima Ratus Lima Puluh Empat Ribu Rupiah), hal ini disampaikan Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Tetty Naibaho, di Kantor Dinas Budpar, Parbaba, Pangururan (09/04/2025).

Meski libur Lebaran kali ini diwarnai dengan sedikit pro kontra terkait kenaikan tarif retribusi khususnya di objek wisata unggulan Panorama Tele dan Air Mancur Menari Water Front Pangururan, Kadis Kebudayaan dan Pariwisata

Tetty Naibaho menyebutkan Kunjungan Wisatawan ke Kabupaten Samosir tidak turun.
Menanggapi beberapa statement dan pertanyaan turunnya jumlah wisatawan ke Samosir di beberapa akun sosial media, Tetty membantah hal tersebut, ia menjelaskan rata-rata kunjungan 5.000 sampai 7.000 orang per hari.

“Jumlah wisatawan tidak benar menurun ke Samosir, hal ini dapat dibuktikan dengan jumlah kunjungan rata-rata 5.000 s.d 7.000 orang per hari di objek wisata yang dikelola Pemerintah khususnya Panorama Tele dan Kawasan Water Front Pangururan” jelas Tetty

Lebih lanjut disebutkan, jumlah kendaraan yang masuk ke salah satu objek wisata yang dikelola oleh yayasan yakni Bukit Sibeabea rata-rata jumlah kendaraan 5.000 mobil, mini bus 300, bus 200 dan sepeda motor 200 per hari.

Bagikan :