“Kami berharap kegiatan ini membawa dampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat. Kopi Samosir punya potensi besar dan kini menjadi produk unggulan kami,” ujar Riza.
Vandiko: Even Ini Bantu Promosi dan Wujudkan Samosir Unggul
Bupati Samosir Vandiko T. Gultom menyampaikan apresiasi kepada Bank Indonesia atas dukungan berkelanjutan dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Even ini membantu promosi potensi Danau Toba, khususnya Samosir. Tiga kali berturut-turut diadakan di sini menunjukkan iklim kewirausahaan dan pariwisata kita semakin baik,” ujar Vandiko.
Vandiko juga menambahkan bahwa pada pelaksanaan tahun sebelumnya, transaksi digital festival mencapai Rp2 miliar, dan tahun ini diharapkan meningkat. Ia meminta BI untuk terus membantu promosi pariwisata Samosir hingga ke tingkat internasional.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Samosir menerima mock-up kick-off pengembangan kopi Samosir serta menyerahkan proposal ekonomi kreatif kepada Kemenparekraf untuk mendukung pelaku usaha lokal.
Kemenparekraf Dorong Kreativitas Berkelanjutan
Sekretaris Deputi Bidang Kreativitas Budaya dan Desain Kemenparekraf Amir Hamzah menilai bahwa kolaborasi Festival Tao Toba Joujou merupakan momentum penting bagi pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata berkelanjutan.
“Budaya lokal adalah aset strategis yang bisa bersaing di dunia internasional. Kami berharap festival ini terus menjadi panggung megah bagi pelaku kreatif lokal dan kebanggaan masyarakat Samosir,” ungkap Amir.
Tahun ini, festival mengangkat tema “Tapature Bona Pasogit”, yang berarti mengintegrasikan pariwisata, warisan budaya, dan komoditas unggulan Danau Toba untuk pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
