“Mereka tidak paham dengan kondisi Samosir, maka kita jangan mudah terprovokasi. Kita terikat adat, satu rumpun dan kekeluargaan. Kita mohonkan Indonesia kembali aman” kata Nasip.
Ia berharap situasi yang berkembang secara nasional bisa diatasi dan tidak terjadi demonstrasi yang anarkis di Samosir.
“Terkait aspirasi , persoalan apapun, kami selaku DPRD selalu menerima aspirasi dan memberi edukasi agar persoalan diatasi dengan baik” tambah Nasip
Ketua FKTM Obin Naibaho menyakini masyarakat Samosir masih erat dengan prinsip “Dalihan Natolu” sehingga Samosir akan selalu aman dan damai. Ia juga menyatakan sikap untuk mendukung pemerintah menjaga keamanan dan ketertiban masyarkat.
“Kalau masih ada dalihan natolu kuyakinkan Samosir aman dan tentram. Tapi perhatian kepada masyarakat harus tetap ditingkatkan” Katanya.
Sementara itu, Kajari Samosir Karya Graham Hutagaol meminta masyarakat kompak menjaga sikap dalam menyikapi video yang beredar di Media Sosial. “Mari kita jaga jari-jari kita, tidak semua apa yang diframing di medsos benar. Saya himbau masyarakat supaya jangan mengirim ulang lagi, apalagi kepastiannya masih diragukan. Cara ini salah satu untuk meredam gejolak yang terjadi” kata Karya
Kapolres Samosir Rina Frillya menyebutkan demontrasi juga terjadi di Sumut, untuk itu perlu antisipasi agar jangan sampai kedaerah. “Ada unjuk rasa di Sumut dan Alhamdulillah di Samosir belum ada gerakan aksi. Dimonitor dari beberapa group medsos, ada tindakan ajakan yg memancing masyarakat berbuat hal yang sama, ini harus kita antisipasi.