Lebih lanjut dr Susanti mengingatkan kepada para ASN agar semangat pengabdian dalam melayani masyarakat tidak boleh melemah.
ASN harus menjadi motor penggerak dalam melayani masyarakat.
“ASN agar tetap menjaga dan meningkatkan profesionalisme dan integritas. Pelayanan masyarakat harus diutamakan. Roda pembangunan harus terus berjalan,” pesannya.
Tak lupa, dr Susanti memohon maaf yang setulus-tulusnya apabila dalam kepemimpinannya ada kebijakan yang tidak sesuai.
Baginya, mengabdi tidak harus menjadi pejabat formal.
“Saya akan terus mengabdi kepada masyarakat, khususnya di bidang kesehatan. Terutama anak-anak. Namun bila bapak dan ibu memerlukan bantuan, saya ada di rumah sakit swasta di Kota Pematangsiantar ini,” kata dr Susanti.
dr Susanti berharap Kota Pematangsiantar semakin maju.
“Saya yakin dengan kerja sama dan kerja keras, Kota Pematangsiantar akan menjadi lebih baik” tandasnya.
Sebelumnya, dalam apel dengan Komandan Apel Rilan Syakban Pohan SSTP MSi yang juga Camat Siantar Martoba itu, dua PPPK menyampaikan kesan dan pesan. Mereka mengucapkan terima kasih kepada dr Susanti.
“Ibu tetap menang di hati kami. Semoga ibu tetap sukses. Salam dari kami semua yang telah dalam penantian sangat lama. Terima kasih kepada ibu yang telah mencurahkan hati dan pikiran kepada kami untuk diangkat menjadi PPPK,” katanya.
Keduanya mengaku tak mampu membalas kebaikan dr Susanti.
“Ibu sosok pemimpin, wanita, sebagai ibu yang menginspirasi kami.