Namun saat ini, Disdukcapil pro aktif, dengan menjemput bola ke sekolah-sekolah agar siswa-siswi yang berusia 17 tahun bisa langsung direkam untuk pengurusan KTP Elektronik.
“Sekarang ini, petugas Disdukcapil datang ke sekolah-sekolah. Hari ini ada 719 KTP Elektronik yang dibagikan ke siswa-siswi SMA/SMK yang ada di Kota Pematangsiantar,” kata dr Susanti.
Terkait Pilkada Serentak 27 November 2024 mendatang, lanjut dr Susanti, siswa-siswi yang belum terdata di Daftar Pemilih Tetap (DPT), bisa menggunakan KTP Elektronik untuk menggunakan hak pilih.
“Cukup tunjukkan KTP Elektronik, dan bisa gunakan hak pilih di TPS. Kemudian, coblos calon pimpinan yang menurut kalian cocok dan tepat untuk memimpin Kota Pematangsiantar,” sebut dr Susanti, seraya mengucapkan terima kasih kepada Disdukcapil.
“Kepada anak-anakku sekalian, selamat menggunakan KTP untuk hal-hal baik, dan selamat gunakan hak pilih di Pilkada Serentak. Semoga cita-cita anak-anakku sekalian dapat terwujud. Kalian lah, 20-25 tahun lagi yang akan memimpin Kota Pematangsiantar,” sambung dr Susanti.
Sebelumnya, Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Pematangsiantar Lintong Sirait SAg, mewakili para kepala sekolah mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar yang telah proaktif mendata siswa-siswi untuk mendapatkan KTP Elektronik.
“Pendataan diri itu penting. Satu data secara online,” tukas Lintong.