Sementara itu, Ketua Sementara DPRD Kota Pematangsiantar Timbul Marganda Lingga SH mengingatkan agar ASN tetap pada koridor/ketentuan.
“Mari kita sukseskan Pilkada. Ini kali pertama Pilkada Serentak. Selama ini, Puji Tuhan, Pilkada selalu damai,” ajaknya.
Sedangkan Kapolres Pematangsiantar AKBP Yogen Heroes Baruno SH SIK menerangkan kekuatan Polres Pematangsiantar sekitar 304 personel dengan total untuk keseluruhan Operasi Mantap Praja sekitar 1.400 personel, termasuk dari TNI, Linmas, dan sebagainya.
Semua pelaksanaan pengamanan tahapan Pilkada Serentak, katanya, sudah dilaksanakan, termasuk pengamanan gudang, pendistribusian logistik, dan simulasi, serta apel gelar pasukan.
“Sekarang tinggal bagaimana pengamanan masa kampanye. Kita memiliki tanggung jawab yang sama untuk mengamankan Kota Pematangsiantar, apalagi banyak kejadian yang mungkin timbul saat masa kampanye,” tukasnya.
“Mari kita sukseskan Pilkada ini dengan aman dan damai,” sambungnya.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Pematangsiantar Jurist Precisely Sitepu SH MH juga menekankan Pilkada tahun ini merupakan Pilkada Serentak Pertama.
“Saya percaya Pilkada akan berjalan dengan baik, berkaca dari Pemilu dan Pilpres,” ujarnya, seraya menambahkan pihaknya juga diinstruksikan untuk menyukseskan Pilkada Serentak sesuai Instruksi Jaksa Agung No 06 Tahun 2023.
Dalam kesempatan itu, Jurist memaparkan potensi Ancaman, Gangguan, Hambatan, dan Tantangan (AGHT) dalam Pilkada, yaitu pemanfaatan teknologi informasi baru, kendala teknis penanganan tindak pidana, rendahnya pengawasan partisipatif, dan kondisi sosial ekonomi.