Masih kata Fitri, tujuan Kelas Ibu Hamil adalah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman ibu hamil tentang kehamilan sehat, peningkatan nutrisi dan gizi yang penting selama masa kehamilan, perkembangan janin, persiapan persalinan, perawatan setelah melahirkan (nifas), mempersiapkan ibu menjadi orang tua yang baik, Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dan ASI eksklusif, perawatan bayi baru lahir, dan tumbuh kembang bayi.
“Selain itu Kelas Ibu Hamil juga berfokus pada meningkatkan keterampilan ibu hamil untuk melakukan senam hamil, membantu mempersiapkan otot-otot panggul untuk persalinan, teknik relaksasi pernapasan yang efektif untuk mengurangi stres dan nyeri selama kehamilan dan persalinan,” jelasnya.
Juga untuk perawatan diri, yang meliputi memberikan tips praktis tentang perawatan kulit, rambut, dan kebersihan pribadi selama kehamilan. Serta yang terpenting adalah mendeteksi dini komplikasi kehamilan secara mandiri. Dimana, ibu hamil diajarkan untuk mengenali tanda-tanda bahaya kehamilan, seperti perdarahan, sakit kepala hebat, pandangan kabur, atau janin tidak bergerak.
“Dengan demikian, ibu dapat segera mencari pertolongan medis jika diperlukan, sehingga dapat mencegah komplikasi yang lebih serius,” tukasnya.
Menurut Fitri, secara keseluruhan, Kelas Ibu Hamil merupakan inisiatif penting dalam upaya peningkatan kesehatan ibu dan anak, yang berfokus pada edukasi, pemberdayaan, dan persiapan yang komprehensif bagi ibu hamil dan keluarganya.
Selain Kelas Ibu Hamil, lanjut Fitri, Puskesmas menyelenggarakan Kelas Ibu Balita yang diatur dalam Permenkes Nomor 2 Tahun 2025 tentang Pelayanan Kesehatan Anak Usia Dini.