JAKARTA – Kliktodaynews.com|| Menteri Dalam Negeri RI Muhammad Tito Karnavian menyampaikan pesan kepada sejumlah kepala daerah hasil Pilkada 2020 di acara Pembukaan Pembekalan Kepemimpinan Pemerintahan Dalam Negeri Gelombang III dan IV Tahun 2021 yang disiarkan langsung melalui chanel youtube BPSDM TV, Senin, 13 September 2021.
“Saya mengharapkan seluruh kepala daerah dapat mengelola keuangan di daerah masing-masing dengan baik, efesien dan efektif, serta benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” kata Tito Karnavian dalam acara secara virtual yang diiikuti Bupati Simalungun SH MH Radiapoh Hasiholan Sinaga dari Rumah Dinas Wakil Bupati Jalan Suri-suri Pematang Simalungun, Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun, Sumut.
Tito menyampaikan, kepala daerah atau pemimpin daerah, harus memiliki kemampuan dalam melihat peluang, serta memiliki jiwa kewirausahawanan. “Hal itu sangat diperlukan dari seorang kepala daerah yang benar-benar mempunyai niat untuk membangun daerah yang dipimpinnya. Kepala daerah harus punya kemampuan melihat peluang untuk meningkatkan pendapatan daerah setinggi-tingginya, dengan biaya belanja yang sedikit-dikitnya,” kata Tito.
Ditegaskannya, peningkatan pendapatan setinggi-tingginya dengan tidak memberatkan masyarakat yang dipimpin kepala daerah. Belanja dengan sedikit-dikitnya, dengan efesien, efektif serta tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Mendagri juga mengingatkan para kepala daerah serta wakilnya, bahwa situasi saat ini sudah berubah, karena suasana demokerasi saat ini sangat luar biasa. “Pekerjaaan kita diawasi oleh beberapa lembaga yang muncul, seperti KPK, Ombusman, dan media juga melakukan hal sama,” kata Tito.
Bahkan Tito lebih jelas menyampaikan, bahwa media cetak maupun media konvensional akan kalah kuat dibandingkan media sosial seperti youtube, instagram, facebook dalam membentuk persepsi masyarakat terhadap kinerja para kepala daerah. “Semakin kuatnya pengawasan pemerintah dan lembaga-lembaga yang ada, maka kepala daerah harus memiliki niat tulus dan benar-benar mengabdikan diri untuk kepentingan masyarakat yang dipimpinnya,” kata Tito. (Rel/KTN)