Effendi Simbolon Pimpin Yayasan Universitas HKBP Nommensen, Siapkan Blueprint untuk Disampaikan ke Presiden

Bagikan :

Lebih lanjut, Effendi menyebutkan bahwa setelah blueprint rampung, pihaknya akan mengajukan proposal tersebut kepada pembina dan pimpinan HKBP. Jika mendapatkan persetujuan, dokumen itu akan diajukan langsung kepada Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

“Kami membutuhkan political will dari pemerintah pusat untuk mendukung pengembangan universitas ini. Presiden Prabowo sangat memahami pentingnya sektor pendidikan, dan kami optimistis mendapat dukungan penuh,” tambahnya.

Revitalisasi Kemitraan Global

Selain pengembangan kampus di dalam negeri, Effendi juga mengupayakan kerja sama internasional dengan universitas di Jerman, Inggris, dan Amerika Serikat. Hubungan akademik ini sebelumnya telah menjadi bagian dari sejarah HKBP Nommensen, dan kini akan dihidupkan kembali.

“Kami butuh waktu tiga hingga enam bulan untuk mempersiapkan ini semua. Harapannya, akan ada lebih banyak kesempatan bagi generasi muda untuk menimba ilmu, bahkan hingga ke luar negeri. Ke depan, kami juga akan mengembangkan ke wilayah Jawa,” tandasnya.

Dengan visi besar dan strategi yang jelas, Effendi Simbolon siap membawa Universitas HKBP Nommensen ke level yang lebih tinggi. Masyarakat pun menantikan langkah-langkah konkret yang akan diwujudkan dalam waktu dekat. (Tim)

Bagikan :