Banjir Rendam 3167 Rumah di Grobogan Jawa Tengah

Foto : Kondisi pasca banjir yang menerjang wilayah Kabupaten Brebes Jawa Tengah pada Minggu (8/1). (BPBD Kabupaten Brebes)
Bagikan :

NASIONAL – Kliktodaynews.com|| Banjir bandang terjadi di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah pada Sabtu (7/1). Peristiwa tersebut pascahujan deras pada pukul 19.00 WIB.

Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB mencatat, 47.914 warga yang berada di enam wilayah di Kecamatan Grobogan terdampak banjir, antara lain Kelurahan Grobogan, Desa Lebak, Desa Putatsari, Desa Tanggungharjo, Desa Teguhan, dan Desa Ngabenrejo. Berdasarkan laporan terkini, kondisi banjir telah surut dibeberapa titik.

Peristiwa banjir sempat merendam 3.167 rumah warga dengan tinggi muka air bervariasi antara 20 hingga 30 centimeter dan merusak satu jembatan penghubung antar desa serta satu tanggul jebol.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan pada saat kejadian langsung menuju lokasi terdampak untuk melakukan pendataan dan bersama warga membuat tanggul sementara untuk menahan air agar tidak masuk ke dalam rumah.

Sungai Kluwut Meluap, Rendam Tiga Desa di Brebes 

Pusdalops BNPB juga melaporkan, banjir terjadi di wilyah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah pada Minggu (8/1). Peristiwa ini terjadi pascahujan deras melanda wilayah tersebut sehingga debit air Sungai Kluwut yang melimpas menuju Desa Kluwut di Kecamatan Bulakamba.

Hasil pendataan yang berhasil dihimpun, sebanyak 42 kepala keluarga / 168 warga yang tinggal di desa tersebut terdampak. Banjir juga menyebabkan 42 unit rumah warga terendam dengan ketinggian muka air sekitar 30 hingga 100 centimeter.

BPBD Kabupaten Brebes langsung menuju ke lokasi untuk melakukan assesmen dan berkoordinasi untuk penanganan lebih lanjut, serta mengimbau kepada warga agar waspada saat beraktivitas mengingat cuaca tidak menentu.

Sementara itu Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mengeluarkan peringatan dini potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai petir/kilat dan angin kencang di sebagian wilayah Jawa Tengah pada Senin (9/1) dan Selasa (10/1), khususnya sore hingga malam hari.

Menanggapi potensi bencana yang akan ditimbulkan akibat cuaca ekstrem, BNPB mengimbau kepada masyarakat dan pemerintah daerah serta seluruh unsur terkait yang berada di wilayah rawan bencana, untuk meningkatkan kesiapsiagaan. Upaya yang dapat dilakukan antara lain memperhatikan informasi cuaca di wilayah masing-masing, jika hujan satu jam berturut-turut agar berhati-hati dan mencari tempat yang lebih aman.  (BNPB/KTN)

Bagikan :