_Catatan Akhir Tahun SMSI Sumut 2024: Membangun Kembali Tatanan Organisasi Pasca Pilkada

Bagikan :

Kembali pulang ke rumah!

Sosok pemimpin daerah hasil Pilkada 2024 tadi adalah pilihan masyarakat, suka tidak suka, harus diterima. Terlebih SMSI punya peran khusus dalam membangun citra pemimpin daerah yang kini sudah terpilih dan menunggu pelantikan di panggung pemerintahan.

Bak filosofi Sapu Lidi, media siber anggota SMSI tidak bisa berdiri sendiri, namun jika dirangkai menjadi sebuah ikatan maka sulit untuk dipatahkan.

250 media siber yang tergabung dalam wadah SMSI Sumut sebagai bagian dari 3.000-an anggota di seluruh Indonesia, harus tetap eksis sebagai organisasi yang kokoh, punya visi dan program kerja penting ke depan.

Tujuh tahun kiprah SMSI saat ini tidak bisa dipandang sebelah mata, sebagai Konstituen Dewan Pers termuda, SMSI telah banyak melahirkan ide-ide pokok yang brilian, dengan pemikiran-pemikiran optimis bagi banyak pihak.

Saat ini, SMSI Sumut telah tumbuh dan berkembang di berbagai kabupaten kota, di antaranya; Kota Tebing Tinggi, Pematang Siantar, Kabupaten Simalungun, Kabupaten Mandailing Natal, Batubara, Tapanuli Utara, Toba, Samosir, Tapanuli Selatan, Padang Sidimpuan, Labuhanbatu Raya (Labuhanbatu Induk, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara), Kepulauan Nias (Gunung Sitoli, Nias Barat, Nias Utara, Nias Selatan dan Nias Induk), Binjai, Langkat, Asahan, Dairi, Pakpak Bharat, Sedang Bedagai, Tanah Karo, Padanglawas Utara, Deliserdang, hingga Pengurus SMSI Kota Medan.

Sayap organisasi di daerah ini sudah cukup untuk membangun peran dan marwah SMSI lebih menonjol di mata publik, tentunya sebagai organisasi perusahaan pers yang aktif merangkul media siber yang baru tumbuh, berkembang hingga akhirnya menjadi media yang lebih profesional.

Bagikan :