TANAH KARO -Kliktodaynews .com Gorong-gorong penghubung desa ujung aji ke aji si 4 dan desa seberaya Kuta bale dan seberaya yang langsung ke tigapanah menuju sidikalang yang telah sering di jadikan jalan alternatif , sudah telah mengalami kerusakan yang dalam padahal baru beberapa bulan di bangun , tapi siapakah yang bertanggung jawab dalam pembangunan tersebut ujar seorang warga yang secara kebetulan melintasi jalan tersebut.
Kondisi tersebut sungguh dikeluhkan warga, pasalnya lubang gorong-gorong yang berada tepat di pinggir jalan itu membahayakan pengguna jalan karna tidak menyangka bahwa lubang telah menganga dan sungguh dalam.
“Seharusnya segera diperbaiki, jangan nunggu ada yang celaka baru diperbaiki, ” kata Budiman Karo Karo yang juga secara kebetulan melewati jalan tersebut ujar warga Berastagi itu, kemarin.
“Lubang jalanya cukup besar, jadi kita jalan yang di bangun atas gorong gorong tersebut pun kini telah rusak dan bila musim penghujan tak ubahnya bagai kubangan kerbau dan bila di ambil jalan di pinggir maka kita takut akan terjadinya masuk ke dalam lubang yang mengaga tersebut ujarnnya lagi.
Sementara itu, Hendri Tarigan salah seorang petani yang setiap harinya pergi ke ladang melintasi jalan tersebut menuturkan, lubang pada gorong-gorong tersebut sudah ada semenjak seringnya datang hujan dan jalan ini telah lama mengalami kerusakan meski pun telah di pasang gorong gorong namun jalan tersebut di biarkan rusak sedemikian ,sehingga Kam tersebut bolong tambahnya .
Warga yang melintas saat di konfirmasi menilai dinas terkait seolah tutup mata terhadap sejumlah kerusakan fasilitas umum di jalan penghubung tersebut Bukan hanya gorong-gorong saja, bahkan jalan pasar yang sudah bertahun-tahun rusak belum juga diperbaiki.(LIN/KTN)