Jakarta – Kliktodaynews.com Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 terus meningkat setiap harinya. Dari data Kementerian Kesehatan per 22 September 2020, secara kumulatif mencapai 184.298 kasus, termasuk tambahan hari ini sebanyak 3.501 kasus.
Penambahan kesembuhan harian tertinggi berasal dari DKI Jakarta sebanyak 843 kasus dan kumulatifnya menembus angka 50.389 kasus.
Jawa Barat kedua terbanyak dengan tambahan 588 kasus dan kumulatifnya mencapai 10.755 kasus. Diikuti Jawa Tengah dengan tambahan 406 kasus dan kumulatifnya mencapai 13.712 kasus.
Untuk Jawa Timur masih menempati urutan kedua kumulatif nasional pasien sembuh terbanyak dengan total 33.978 kasus termasuk tambahan hari ini sebanyak 403 kasus.
Jumlah kasus aktif per hari ini 58.788. Sementara pada tambahan pasien positif baru dilihat secara kumulatif nasional jumlahnya mencapai 252.923 kasus termasuk tambahan hari ini sebanyak 4.071 kasus. Per hari ini penambahan kasus tertinggi berada di DKI Jakarta dengan 1.236 kasus dan kumulatifnya juga tertinggi mencapai 64.554 kasus.
Dan diikuti Jawa Barat dengan 575 kasus dan kumulatifnya berada di urutan keempat mencapai 18.077 kasus. Ketiga terbanyak harian berada di Jawa Timur dengan tambahan 341 kasus dan kumulatifnya urutan kedua dengan 41.417 kasus.
Secara kumulatif nasional, urutan ketiga berada di Jawa Tengah dengan kumulatif 19.982 kasus termasuk tambahan hari ini sebanyak 228 kasus.
Selain itu, kasus pasien meninggal masih bertambah sebanyak 160 kasus. Hingga saat ini total pasien meninggal dunia menembus angka 9.837 kasus.
Hari ini Jawa Tengah mencatat kasus harian terbanyak dengan 42 kasus dan totalnya mencapai 1.314 kasus. Meski demikian secara nasional provinsi ini masih menduduki urutan ketiga terbanyak.
Diikuti DKI Jakarta masih menjadi kedua terbanyak kumulatifnya dengan 1.600 kasus termasuk tambahan hari ini sebanyak 30 kasus. Sementara Jawa Timur menjadi penyumbang ketiga terbanyak harian dengan 25 kasus dan kumulatifnya di urutan kedua menembus angka 3.015 kasus.
Selain itu per hari ini jumlah suspek ada 109.721 kasus dan spesimen selesai diperiksa sebanyak 43.896 spesimen. Untuk sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 494 kabupaten/kota. (RED/KTN)
