Tapanuli Tengah – Kliktodaynews.Com|| Ratusan Pomparan Siraja Nabarat (Hutabarat) Boru-bere Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) Provinsi Sumatera Utara menggelar aksi 1000 Lilin dan doa bersama memberikan dukungan terhadap Mabes Polri agar menuntaskan kasus pembunuhan berencana dirumas Dinas Kabiv Provam Mabes Polri pada 8 Juli 2022 lalu yang hingga kini belum memiliki titik terang motip pembunuhan menewaskan Brigadir Nopriansyah Josua Hutabarat tersebut, dukungan moral dan penyampaian Doa itu dilaksanakan didepan Tugu Hutabarat, Kelurahan Sibuluan Nalambok, Tapanuli Tengah, Jumat (12/08/2022) sekira pukul 18.00 wib.
Dalam aksi 1000 Lilin dan berdoa bersama Pomparan Raja Nabarat boru bere Kota Sibolga dan Kabupaten Tapteng terlihat sangat sangat membludak dan mengakibatkan macetnya jalan di sepanjang Jl.Padang Sidimpuan Kelurahan Sibuluan Nalambok, rasa antusias dalam memberikan dukungan dan mendoakan alm Brigadir Nopriansyah Josua Hutabarat yang tewas dalam kasus pembunuhan berencana yang dilakukan di rumah mantan Kadiv Propam, Irjen Ferdy Sambo dan Mabes Polri telah menetapkan 4 orang tersangka dalam kasus pembunuhan berncana itu.
Ridwan Hutabarat selaku kordinator aksi menyampaikan apresiasi kepada pemerintah dan penegak hukum dalam menuntaskan kasus tewasnya Brigadir Josua Hutabarat
“Bahwa kami pomparan Raja Nabarat Sibolga Tapteng memberikan dukungan secara moral dan pernyataan sikap dalam kinerja bapak Kapolri Listyo Sigit Prabowo dalam menuntaskan kasus saudara kami Brigadir Josua Hutabarat,” kata Ridwan
Pomparan Hutabarat boru-bere Sibolga Tapteng menyatakan sikap dan moral bahwasanya kami mendukung kinerja bapak Kapolri Listyo Sigit Prabowo agar segera masalah ini cepat dituntaskan.
“Kami berdiri disini meminta dukungan agar kasus ini cepat dituntaskan secara terang menderang dalam membongkar kasus pembunuhan saudara kami Brigadir Josua Hutabarat,” ujar Ridwan dalam orasinya.
Hal itu ditambahkan Dewasa Hutabarat selaku penasehat Pomparan Raja Nabarat boru bere menyampaikan hal yang sama dalam menuntaskan kasus pembunuhan Brigadir Josua Hutabarat.
“Sudah sebulan kami merasa sangat berduka atas terjadinya tragedi pembunuhan saudara kami Brigadir Josua dalam kasus pembunuhan berencana. Kami berkumpul disini pomparan Nabarat (Hutabarat) boru bere dan juga simpatisan memberikan dukungan penuh agar kasus ini cepat selesai dan menderang,” ujar Dewasa.
Pantauan awak KliktodayNews.Com kegiatan dalam Aksi 1000 lilin dan doa bersama terlihat para pomparan Raja Nabarat melakukan nyanyian rohani dan berdoa bersama menjelang akhir aksi. (HP/KTN).